Sebagai fakultas sains terkemuka di Indonesia, FMIPA UI terus memperkuat kolaborasi antarperguruan tinggi dan berbagi praktik terbaik. Salah satu bentuk nyata upaya ini terjadi pada Selasa (2/12), ketika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga (FST UNAIR) melakukan kunjungan ke Kampus Depok untuk benchmarking pengelolaan pendidikan, kemahasiswaan, riset, dan tata kelola fakultas.
Delegasi FST UNAIR dipimpin oleh Wakil Dekan I Prof. Mochamad Zakki Fahmi, M.Si., Ph.D., didampingi Wakil Dekan II Prof. Dr. Suryani Dyah Astuti, Ketua Program Studi Magister Biologi Anjar Tri Wibowo, S.Si., M.Sc., Ph.D., dan Ketua Departemen Matematika Dr. Eva Hariyanti, S.Si., M.T. Mereka disambut oleh Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan FMIPA UI Prof. Dr. rer. nat. Budiawan beserta jajaran.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan FMIPA UI, Prof. Dr. rer. nat. Budiawan, menyampaikan ucapan selamat datang dan menekankan pentingnya pertukaran gagasan antarperguruan tinggi. “Kami menyambut hangat kehadiran rekan-rekan dari FST UNAIR. Semoga pertemuan ini menjadi ruang berbagi praktik baik sekaligus membuka peluang kerja sama di masa mendatang,” ujar Prof. Budiawan.

Prof. Mochamad Zakki Fahmi menekankan komitmen FST UNAIR untuk memperkuat mutu pengelolaan akademik melalui benchmarking. “Kunjungan ini sangat penting bagi kami. Kami ingin mempelajari secara langsung bagaimana FMIPA UI mengelola pendidikan, kemahasiswaan, fasilitas penunjang, dan program riset. Dengan begitu, kami bisa mengadaptasi praktik-praktik terbaik di lingkungan FST UNAIR dan memperkuat kualitas akademik serta tata kelola fakultas kami,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan profil akademik FMIPA UI oleh Manajer Kerja Sama dan Hubungan Alumni, Ventura. Ia menjelaskan berbagai program, capaian, dan strategi pengembangan fakultas, yang kemudian menjadi dasar diskusi intens antara kedua fakultas.
Diskusi mencakup strategi FMIPA UI dalam menghadapi isu keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan, adaptasi kebijakan MBKM dan IISMA, menurunnya minat calon mahasiswa sains, serta program kesehatan mental bagi dosen dan tenaga kependidikan. Topik penelitian, publikasi, dan pendanaan hibah dosen juga dibahas secara mendalam.
Menutup kunjungan, perwakilan FST UNAIR menyampaikan harapan agar hubungan kedua fakultas dapat diperkuat melalui kolaborasi konkret, termasuk pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, serta penyusunan dan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di masa mendatang.


